Skip to main content
  • English
  • Indonesia

5 Cara Membersihkan Wajah secara Maksimal dan Benar

5 Cara Membersihkan Wajah secara Maksimal dan Benar

Sebagian besar orang mungkin masih beranggapan bahwa mencuci muka hanya sekadar kegiatan membersihkan wajah tanpa mempertimbangkan, apakah cara yang dilakukan sudah tepat atau belum. 

Padahal membersihkan wajah itu tidak bisa asal menggunakan sabun atau bahkan air saja. Ada hal-hal atau cara yang perlu diperhatikan juga. Nah, agar tidak keliru, yuk simak cara membersihkan wajah yang benar untuk mendapatkan hasil yang maksimal di artikel ini, ya!

Tahapan Mencuci Wajah yang Tepat

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari membersihkan wajah, simak langkah-langkah membersihkan wajah yang benar berikut ini:

1. Lakukan Double Cleansing

Apakah selama ini kamu membersihkan wajah hanya dengan facial wash atau bahkan air tanpa sabun wajah? Jika jawabanmu iya, artinya cara membersihkan wajahmu masih keliru. 

Pasalnya membersihkan wajah hanya dengan air tanpa menggunakan pembersih wajah atau hanya facial wash saja itu belum cukup membersihkan kulit wajahmu. Apalagi jika sehari-hari terbiasa menggunakan riasan wajah.

Selain membersihkan wajah dengan sabun wajah, saat kamu menggunakan make up, kamu juga perlu melakukan double cleansing. Double cleansing adalah metode yang dilakukan untuk membersihkan wajah dengan cara dua kali mencuci wajah menggunakan dua jenis pembersih berbeda. 

Dengan menggunakan metode ini, wajah akan lebih bersih dibandingkan kamu mencuci wajah hanya sekali atau hanya menggunakan satu produk saja.

Pada tahap pertama dalam double cleansing, produk yang digunakan untuk membersihkan wajah sebaiknya berbahan dasar minyak (oil based). Pasalnya, bahan tersebut dinilai mampu mengangkat make up, kotoran, sebum (minyak) hingga sisa kulit mati di pori-pori atau permukaan kulit. 

Beberapa contoh pembersih wajah yang bisa digunakan pada tahap pertama, yaitu cleansing oil, cleansing balm, milk cleanser, hingga micellar water.  Kemudian, tahap kedua dilanjutkan dengan membersihkan wajah menggunakan facial foam atau facial wash.

Tujuan mencuci wajah di tahap kedua adalah membersihkan sisa kotoran, sel kulit mati, sekaligus membersihkan sisa produk yang dipakai pada tahap pertama. Hal tersebut dilakukan karena biasanya produk berbahan oil based akan terasa berminyak atau lengket di kulit. 

2. Gunakan Pembersih Wajah yang Lembut 

Membersihkan wajah dengan facial wash bukan berarti kamu asal memilih produk pembersih. Jika kamu sembarangan menggunakan pembersih wajah, kulit wajah akan terasa kering, ketarik, hingga memicu iritasi.

Untuk itu, saat menggunakan produk pembersih wajah, pastikan kamu memilih facial wash yang gentle di kulit. Apalagi jika tipe kulit kamu itu sensitif. 

Produk pembersih yang gentle itu contohnya tidak mengandung alkohol, bebas Sodium Lauryl Sulfate (SLS), memiliki pH yang seimbang, mengandung bahan pelembap sehingga tidak menyebabkan kulit terasa kering setelahnya. 

Nah, salah satu produk pembersih wajah dengan formula yang gentle dan bisa dicoba adalah HYDRATE AWAY! Mild Microfoam Cleanser. Pembersih wajah ini diformulasikan bebas kandungan iritatif seperti SLS, alkohol, dan pewangi. Selain itu, non-comedogenic sehingga tidak memicu pertumbuhan komedo di wajah. Kemudian, bisa digunakan untuk semua jenis kulit termasuk tipe kulit sensitif. 

3. Bersihkan Wajah secara Lembut

Selain menggunakan pembersih wajah yang gentle, kamu juga perlu membersihkan wajah secara lembut. Apabila kamu menggosok wajah terlalu kasar, hal tersebut bisa menyebabkan lapisan luar kulit menjadi rusak. 

Jika hal itu dilakukan dalam jangka panjang, tentu bisa mengganggu produksi minyak di kulit, lalu membuat kulit terasa kering hingga memicu timbulnya iritasi di wajah.

Untuk membersihkan wajah, sebaiknya gosok wajah menggunakan pembersih wajah secara lembut dan tidak perlu terlalu lama. Cukup lakukan selama 30 detik ke seluruh wajah kecuali mata dan mulut. 

Setelah itu, bilas menggunakan air hingga busa di wajah terangkat. Hindari membilas wajah menggunakan air panas karena itu bisa menyebabkan kulit menjadi kering.

4. Keringkan Wajah 

Tahukah kamu bahwa membiarkan air kering dengan sendirinya setelah membersihkan wajah bukanlah kebiasaan yang baik? Jika air yang terdapat pada permukaan kulit dibiarkan begitu saja, hal ini bisa menyebabkan terjadinya penguapan. Apabila itu terjadi maka kulit wajah bisa terasa lebih kering. 

Untuk itu, biasakan setelah kamu mencuci wajah segera keringkan dengan tisu atau handuk bersih. Ketika mengeringkan wajah, lakukan secara perlahan dan jangan digosok terlalu keras. Cukup tepuk-tepuk wajah menggunakan handuk atau kain bersih. 

Kemudian pastikan saat kamu membersihkan wajah, kamu tidak menggunakan handuk yang kotor atau handuk yang digunakan untuk membersihkan seluruh tubuh. Walau tampak bersih, handuk itu bisa saja menyimpan banyak bakteri.

5. Jangan Terlalu Sering Cuci Muka

Pembersih wajah yang digunakan sudah gentle dan cara membersihkan wajah sudah tepat, tapi jika kamu berlebihan dalam membersihkan wajah itu sama saja sia-sia. Membersihkan wajah terlalu sering bukan berarti kulit wajah akan semakin bersih, tapi justru bisa menyebabkan kulit semakin kering. 

Untuk itu, kamu cukup membersihkan wajah dua kali sehari, yaitu saat pagi dan malam hari. Setelah membersihkan wajah, jangan lupa untuk mengoleskan pelembap wajah ke seluruh permukaan kulit. Hal ini penting dilakukan untuk mengunci kelembapan kulit wajah setelah dibersihkan.

Nah, itulah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk membersihkan wajah yang benar. Apabila kamu punya kondisi kulit seperti rosacea, eksim, atau kondisi kulit lainnya, sebaiknya konsultasi dengan dokter agar mendapatkan cara yang tepat dalam membersihkan wajah sesuai dengan masalah kulit kamu, ya!

Baca Juga: